80+ Kumpulan Pantun Jenaka (Terbaru 2019) dan Maknanya

Kali ini kami akan menulis tentang kumpulan pantun jenaka terbaru 2019 beserta maknanya, dan juga pantun jenaka adalah, pantun jenaka lucu banget, kemudian pantun jenaka anak sekolah, serta pantun jenaka bahasa banjar, pantun jenaka anak, pantun jenaka cinta, lalu pantun jenaka berbalas, pantun jenaka dan nasehat, pantun jenaka bersajak abab, pantun jenaka bahasa jawa lengkap..
Pantun Jenaka - Seluruh orang suka pantun. Mau pantun jenaka, pantun nasehat, pantun cinta, pantun lucu, pantun agama dan pantun teka-teki, seluruhnya disukai oleh orang. Namun tidak banyak orang bisa membuat pantun. Harus memiliki bakat dan kemampuan yang diasah. Dengan pantun, seluruh pesan nasehat dan bahkan guyonan (klimat orang sekarang punchline) akan lebih menarik. Kalimat juga semakin gampang diingat saat disusun menjadi pantun.

Tidak heran, seseorang yang pintar berpantun pada umumnya sangat disuka oleh orang-orang di sekelilingnya. Bagaimana dengan anda? Mungkin saja mau mencoba berpantun. Anda dapat mengutarakan perasaan anda dengan pantun-pantun dibawah ini. Akan tetapi sebelum itu alangkah bagusnya anda mengerti apa itu pantun.

Pengertian Pantun

Pantun diambil pada kalimat “tuntun” yang bermakna mengatur, menyusun atau menuntun. Maksudnya pantun adalah kata-kata yang dibuat sedemikian maka menarik untuk didengar dan dibaca. Sebetulnya pantun merupakan puisi lama nusantara yang diketahui mempunyai banyak istilah dalam berbagai daerah.

Sebagai contoh pada bahasa Padang dan Minangkabau pantun dikenal dengan patuntun, pada bahasa jawa dikenal dengan parikan atau pada bahasa sunda dikenal istilah paparikan.

Pada awalnya pantun hanya disebutkan dengan lisan. Namun dengan perkembangan zaman membuat banyak orang yang mengabadikan pantun dengan tulisan. Itulah sebab pantun dalam pantun-pantun yang anda baca tidak ada penulisnya. Sebab memang pantun boleh dan dapat ditulis pada siapapun, tanpa dapat mengklaim kepunyaanya.

Ciri-ciri Pantun

Pantun merupakan susunan kata yang terdapat pada 4 baris yang bersajak silang A-B-A-B  dan AAAA. Pada kalimat pada pantun tidak begitu panjang, hanya 4-12 suku kata. Pantun mempunyai 2 bagian, yaitu bagian sampiran dan bagian isi. Bagian sampiran yang ada pada awal pantun pada umunya memiliki cerita mengenai fenomena alam dan tidak memiliki hubungan dengan isi. Lalu bagian isi yang berada di akhir merupakan pesan utama pantun.

Jenis-jenis Pantun

Ada berbagai jenis pantun di Indonesia. Jenis pantun bisa dibedakan tema bahasan pada pantun. Sebagai contoh pantun jenaka merupakan jenis pantun yang isinya lelucon menggelikan. Kemudian pantun nasehat merupakan jenis pantun yang berisi nasehat. Lalu pantun cinta merupakan jenis pantun yang berisi pesan-pesan kasih sayang.

Pantun agama merupakan jenis pantun yang berisi mengenai pesan spiritual keagamaan. Ada juga jenis pantun yang unik, yaitu pantun yang berisi teka-teki maka yang mendengarnya harus menjawab teka-teki itu. Juga diantaranya ada yang menyebutnya dengan pantun talibun dan pantun karmina. Keduanya tidak akan dijelaskan di sini. karena, artikel ini hanya akan memberikan contoh teks pantun jenaka saja.

Contoh Pantun Jenaka Terbaru 2019

Pantun Jenaka Paling Lucu

Pantun Jenaka Paling Lucu
Berikut ini contoh pantun jenaka. Anda dapat berbagi untuk memeriahkan suasana:

Anjing main dengan tali
Kera duduk sambil baca koran
Bagaimana hati tidak geli
Kepalanya botak suka sisiran

Berenang jauh para ikan
Mereka hatinya bebas senang
Badannya kurus kurang makan
Kalau ditiupkan bergoyang-goyang

Dapat gelang di pekarangan
Namun gelang sudah karatan
Siapa buang sampah sembarangan
Tentu  pacarnya orang utan

Jalan-jalan di pinggir empang
Dapat katak di pinggir empang
Hati siapa tidak bimbang
Kalo botak minta dikepang

Pak Tegus pergi ke Bali
Melihat bule ingin menari
Aduh pantas kamu bau sekali
Kamu belum mandi enam hari

Burung Glatik
Sedang hinggap di batu
Kau memang cantik
Akan tetapi kok badannya bau

Good morning
Selamat pagi
Gigi kuning
Tidak pernah gosok gigi

Ada so’imah
Memegang kayu
Terus masalah
Buat kamu?

Meler-meler ingusnya keteter
Sampai  kami sakit di kepala
Hati-hati kamu sering teler
Buat kamu meninggal dunia

Makan pagi satu piring berdua
Rasanya enak tiada tara
Awas cowok pintar menggoda
Diam-diam wataknya buaya

Apabila sudah namanya cinta
Hatinya suka berbunga-bunga
Jika sudah terbawa suasana
Senyum sendiri seperti orang gila

Pantun Jenaka dan Maknanya

Pantun Jenaka dan Maknanya
Ini merupakan contoh pantun jenaka. Anda dapat berbagi  sesuai dengan keadaan yang ada.
Berikut ini contoh dari pantun nasehat. Sering nasehat yang mengandung sastra lebih kena dihati.

Hari rabu mengambil salak
Buahnya segar rasa dahaga hilang
Hormati Ibu dan Bapak
supaya kelak masuk surga

Orang jaman dahulu hidup di goa
Bagai hidup dalam rawa
Ikutilah perintah orang tua
Tiap jika solat tak lupa berdoa

Tari piring tari saman
Tari lilin api berpijar
Al Quran merupakan pedoman
Rajin-rajinlah kamu belajar

Makna dari pantun ini yakni pantun yang memiliki tujuan guna menghibur orang yang mendengar, kadang juga dijadikan untuk saran saling menyindir pada dalam kondisi yang penuh kebersamaan, supaya tidak mengundang rasa tersinggung dengan pantun jenaka bisa membuat keadaan jadi menyenangkan. Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang sangat dikenal luas di tanah Melayu, termasuk Indonesia.

Pada pelajaran Bahasa Indonesia saat anda di SD, SMP sampai SMA, pantun masuk pada salah satu topik yang diajarkan. Pantun sering dipakai pada kesenian Lenong. Kalau menggunakan kalimat "dua tiga" untuk awalan, sehingga Lenong juga mempunyai ciri khas dengan kalimat "oi penonton!" Belum lama ini warga Twitter spontan berbalas pantun dengan judul 'ikan hiu'.

Seperti warganet, aksi balas pantun di Twitter ini menimbulkan banyak perhatian. Karena, banyak pantun yang dapat dibuat untuk membuat anda senyum-senyum sendiri. Kocak abis. Pantun adalah di antara jenis-jenis puisi lama. Ciri-ciri pantun sendiri merupakan adanya sampiran serta isi, memiliki kata sebanyak 8-12, dan berpola sajak akhir a-b-a-b atau a-a-a-a.